Sopir truk mengaku depresi hingga berjualan sabu. (Foto: MNC/Demon Fajri).

BENGKULU, iNews.id - Sopir truk asal Kepahiang, Bengkulu, EW (27) mengaku depresi usai bercerai dengan istri. Dia kembali mengonsumsi narkoba hingga mengedarkan barang terlarang itu.

"Selain mengkonsumsi, terduga pelaku juga mencari keuntungan dengan menjual kembali sabu yang dia beli. Beli paket Rp150.000 kemudian dijual lagi jadi Rp200.000," kata Kabid Humas Polda Bengkulu, Kombes Sudarno, Senin (7/3/2022).

EW mengaku hanya tiga tahun menjalin hubungan perkawinan dengan istrinya. Setelah bercerai, dia mengaku depresi hingga kembali mengonsumsi sabu.

Pekerjaannya sebagai sopir truk ekspedisi juga terdampak pandemi Covi-19. Dia akhirnya memilih banting stir berjualan sabu.

EW ditangkap saat nongkrong di Pasar Kepahiang setelah mengonsumsi sabu.

Sudarno mengatakan, polisi akan tetap memroses hukum EW kendati dia beralasan depresi dan terkendala ekonomi.

"Setiap tertangkap akan berdalih alasan ekonomi. Depresilah sampai mereka mengonsumsi hingga mengedarkan narkoba. Kita pihak kepolisian harus tetap menindak tegas mereka," tutur Sudarno.


Editor : Reza Yunanto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network