TARAKAN, iNews.id - Seorang pria di Tarakan, Kalimantan Utara, tewas gantung diri. Korban berinisial MU (62) ini diduga frustrasi karena tak bisa pulang kampung alias mudik ke kampung halamannya di Sampang, Madura.
Keluarga korban bernama Hasib mengatakan, korban melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri di sebuah pohon mangga jalan Pangeran Aji Iskandar, Kelurahan Juata Laut, Tarakan, Kalimantan Utara, Jumat (29/4/2022).
Hasib menambahkan, saudaranya tewas tergantung dengan seutas tali nilon di pohon samping rumah pemilik pengumpul besi tua tempatnya bekerja.
"Jenazahnya pertama kali ditemukan warga. Saat ditemukan masih mengenakan pakaian lengkap dengan peci, sarung, kaus. Diduga dia gantung diri usai salat subuh," kata Hasib.
Mengetahui adanya orang yang gantung diri, kata dia, warga kemudian melapor ke polisi. Tak lama, petugas Polsek Tarakan Utara langsung melakukan pemeriksaan dan langsung mengevakuasi korban MU ke Rumah Sakit Umum Daerah Jusuf SK untuk divisum,
"Diduga dia gantung diri diduga frustasi tidak dapat pulang kampung bersama sahabatnya ke Sampang, Madura untuk mudik lebaran lantaran tiket pesawat mahal," katanya.
Setelah dinyatakan murni karena bunuh diri oleh kepolisian, kata dia, pihak keluarga rencananya akan memulangkan jenazah MU ke Madura.
"Biaya pemulangan akan ditanggung pihak keluarga yang ada kampung halaman," katanya.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait