JAKARTA, iNews.id - Apa saja hukum tajwid Surat An Nahl Ayat 72? Pertanyaan ini kerap disebutkan dalam pelajaran Al Quran dan hadits. Membaca Alquran memang harus sesuai kaidah agar tidak salah arti dan maknanya.
Karena itu, sangat dianjurkan bagi orang yang belum mampu membaca Alquran sesuai dengan kaidah-kaidah ilmu Tajwid, untuk berusaha membaguskan bacaannya sehingga mencapai standar yang telah ditetapkan.
Surat An Nahl ayat 72 ini menjelaskan tentang salah satu tanda kekuasaan Allah yakni menjadikan bagimu pasangan suami atau istri dari jenis kamu sendiri agar kamu dapat menggapai ketenangan hidup.
Berikut bacaan Surat An Nahl Ayat 72, Arab, latin, Arti:
وَاللّٰهُ جَعَلَ لَكُمْ مِّنْ اَنْفُسِكُمْ اَزْوَاجًا وَّجَعَلَ لَكُمْ مِّنْ اَزْوَاجِكُمْ بَنِيْنَ وَحَفَدَةً وَّرَزَقَكُمْ مِّنَ الطَّيِّبَاتِ ۗ اَفَبِالْبَاطِلِ يُؤْمِنُوْنَ وَبِنِعْمَتِ اللّٰهِ هُمْ يَكْفُرُوْنَ
Latin: Wallahu Ja'ala lakum min anfusikum azwaajan waja'ala lakum min azwaajikum baniina wahafadah warazaqakum minath thayyibaati afabil baathili yu'minuuna wa bini'matillaahi hum yukfaruun.
Artinya: Allah menjadikan bagimu pasangan (suami atau istri) dari jenis kamu sendiri, menjadikan bagimu dari pasanganmu anak-anak dan cucu-cucu, serta menganugerahi kamu rezeki yang baik-baik. Mengapa terhadap yang batil mereka beriman, sedangkan terhadap nikmat Allah mereka ingkar?. (QS. An Nahl: 72)
Hukum Bacaan Tajwid Surat An Nahl Ayat 72
Ada banyak hukum tajwid dalam Surat An Nahl Ayat 72 di antaranya, mad thabi'i, qalqalah sughra, alif lam syamsiyah, alif lam qomariyah, idzhar syafawi, ikhfa haqiqi, idgham mutamatsilain kabir, idgham bilaghunnah, ghunnah dan mad arid lissukun.
Berikut Hukum Tajwid Surat An Nahl ayat 72 lengkap dengan penjelasan dan cara baca:
1. وَاللّٰهُ
Hukum tajwidnya yakni tafkhim (tebal). Sebab, lafadz jalalah (الله) didahului harokat fathah. Cara bacanya lam jalalah dibaca tebal.
2. لَكُمْ مِّنْ اَنْفُسِكُمْ
Idgham Mitsli atau mitslain shaghir karena mim sukun bertemu huruf م yang berharakat. Cara bacanya dengung atau ghunnah dan ditahan.
3. مِنْ اَنْفُسِكُمْ
Idzhar syafawi karena nun sukun bertemu huruf Alif. Cara bacanya jelas.
4. اَنْفُسِكُمْ
Hukum tajwidnya ikhfa karena nun sukun bertemu huruf fa. Cara bacanya dengung dan ditahan.
5. اَنْفُسِكُمْ اَزْوَاجًا
Idzhar Syafawi karena mim sukun bertemu huruf Alif. Cara bacanya jelas.
6. اَزْوَاجًا
Hukum tajwid Mad Thabi’i karena fathah diikuti alif. DIbaca panjang 1 alif atau dua harakat.
7. اَزْوَاجًا وَّجَعَلَ
Hukum tajwidnya Idgham Bighunnah karena tanwin bertemu huruf wawu. Cara bacanya masuk ke huruf wawu dan ditahan serta dengung.
8. لَكُمْ مِّنْ
Idgham Mitslain atau Mutamatsilain Shaghir karena huruf mim di depannya sukun atau mati sedangkan huruf mim setelahnya berharakat sehingga menjadi satu huruf yang bertasydid. Cara bacanya dengan diidghamkan dan dengung.
9. مِنْ اَزْوَاجِكُمْ
Terdapat hukum tajwid Idzhar karena nun sukun bertemu huruf alif. Dibaca jelas.
10. اَزْوَاجِكُمْ
Mad Thabi’i karena fathah diikuti alif. Cara bacanya dibaca panjang satu alif atau dua harakat.
11. اَزْوَاجِكُمْ بَنِيْنَ
Ikhfa Syafawi karena mim sukun bertemu huruf Ba. Cara bacanya samar dan dengung.
12. وَحَفَدَةً وَّرَزَقَكُمْ
Idgham Bighunnah karena fathah tanwin bertemu huruf wawu. Cara bacanya masuk dengan dengung dan ditahan sampai tiga harakat.
13. َرَزَقَكُمْ
Terdapat hukum tajwid tafkhim yakni huruf ra berhaarakat fathah. Cara bacanya ra dibaca teba;.
14. وَرَزَقَكُمْ مِّنَ الطَّيِّبَاتِ
Idgham Mutamatsilain shaghir karena mim sukun bertemu huruf mim berharakat. Cara bacanya dengan diidghamkan dan dengung serta ditahan.
15. الطَّيِّبَاتِ
Alif Lam Syamsiyah atau Al Syamsiyah (Idgham Syamsiyah) karena lam ta’rif (ال) bertemu huruf tha.
16. الطَّيِّبَاتِ ← الطَّيِّبَاتْ:
Terdapat hukum tajwid Mad Aridh Lissukun karena mad thabi’i bertemu huruf huruf hidup dibaca waqaf.
17. بِالْبَاطِلِ
Ada dua hukum tajwid yakni pertama, Alif Lam Qamariyah (Al Qamariyah) karena lam ta’rif (ال) bertemu huruf ba dan dibaca jelas.
Kedua Mad Thabi’i, karena fathah diikuti alif dan cara bacanya panjang 1 alif atau dua harakat.
18. يُؤْمِنُوْنَ
Mad Thabi’i karena dhommah diikuti wawu sukun. Cara bacanya dengan memanjangkan 1 alif atau dua harakat.
19. وَبِنِعْمَتِ اللّٰهِ
Hukum tajwid tarqiq (tipis) karena Lafadz Lam Jalalah didahului harokat kasroh. Cara bacanya tipis.
20. هُمْ يَكْفُرُوْنَ
Terdapat dua hukum tajwid, pertama Idzhar Syafawi karena mim sukun bertemu huruf Ya. Cara bacanya jelas.
Kedua, Mad Aridh Lissukun karena mad thabi’i bertemu huruf hidup dibaca waqaf.
Itu tadi penjelasan mengenai hukum tajwid Surat An Nahl Ayat 72 lengkap dengan artinya disertaai penjelasan dan cara baca.
Wallahu A'lam
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait