8 Penyebab Mata Minus, Nomor 7 Jarang Diketahui Orang

JAKARTA, iNews.id - Penyebab mata minus seringkali tidak disadari oleh kebanyakan orang. Mata minus merupakan gangguan mata yang dikenal sebagai miopi atau rabun jauh. 

Gangguan mata minus disebabkan oleh kebiasaan buruk yang dilakukan sehari-hari. Kondisi mata ini terjadi karena tidak bisa memfokuskan cahaya pada tempat yang semestinya, yaitu pada retina mata. 

Gejala utama mata minus adalah kaburnya penglihatan ketika melihat benda yang jaraknya cukup jauh. Untuk menjaga mata agar tetap sehat yaitu dengan cara hindari kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan mata menjadi minus. 

Lalu, apa saja penyebab mata minus? 

1. Membaca Jarak Dekat

Penyebab pertama yang membuat mata menjadi minus adalah membaca dengan jarak yang dekat. Membaca buku memang kegiatan yang baik. Namun, harus tetap diperhatikan jarak saat sedang membacanya. 

Membaca buku terlalu dekat dalam jangka waktu yang lama bisa menyebabkan mata menjadi minus. 

2. Kurang Tidur 

Kurang tidur juga ternyata bisa menyebabkan mata menjadi minus. Studi yang dipublikasikan di jurnal Nature menunjukkan kurang tidur dapat menimbulkan ketegangan pada mata sehingga menyebabkan mata menjadi lelah, merah, kehilangan penglihatan. 

Anak-anak diharuskan untuk tidur 10-12 jam setiap hari dan orang dewasa direkomendasikan tidur selama 7-9 jam setiap hari. Karena, tidur yang cukup bisa terhindar akan bahayanya mata minus.

3. Melihat layar terlalu dekat 

Penyebab mata minus yang lainnya adalah melihat layar terlalu dekat. Melihat layar seperti bermain handphone, menonton televisi, dan bermain komputer dengan jarak yang dekat bisa menyebabkan mata menjadi minus. 

Cahaya yang dipancarkan oleh layar dapat menyebabkan degenerasi makula parah atau kehilangan penglihatan. 
 
4. Menggosok mata 

Menggosok mata adalah kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan miopi. Menggosok mata dapat mengakibatkan risiko infeksi mata, konjungtivitis alergi, keratoconus, dan juga mata minus. 

5. Cahaya redup

Penggunaan cahaya yang redup juga menjadi penyebab mata minus. Cahaya redup bisa membuat mata harus bekerja lebih fokus daripada biasanya. Ketegangan pada mata pun meningkat dan bisa menyebabkan kelelahan.

6. Kekurangan zat karoten 

Kurangnya zat karoten adalah penyebab mata minus yang lainnya. Beberapa dokter spesialis mata menganjurkan orang tua memberikan asupan makanan yang mengandung zat karoten supaya terhindar dari miopi. 

Zat karoten mudah ditemukan pada sayuran seperti wortel, bayam, hingga tomat. Zat karoten juga banyak dikandung dalam buah-buahan termasuk pisang, kiwi, pepaya, buah naga, apel, dan seterusnya.

7. Kebiasaan tidak mematikan lampu saat tidur 

Penyebab mata minus yang terakhir adalah kebiasaan tidak pernah mematikan lampu saat hendak tidur. Sebetulnya, tidur akan lebih baik dengan mematikan lampu terlebih dahulu guna untuk menghindari terjadinya mata minus. 

Bahkan, bayi di bawah 2 tahun juga berisiko terkena mata minus jika sering tidur dalam keadaan yang terang. Jadi, biasakanlah mematikan lampu saat hendak tidur. 

8. Genetik 

Penyebab mata minus yang mungkin tidak disadari oleh para penderitanya adalah faktor genetik atau keturunan. 

Bila salah satu orang tua mengalami mata minus, peluang anak untuk mengalami hal yang sama akan lebih besar. 

Semakin besar risikonya jika kedua orang tua sama-sama memiliki mata minus. Sampai dengan saat ini, penelitian menyatakan bahwa ada 40 gen yang menjadi penyebab seseorang mengalami mata minus. 

Itu dia deretan penyebab mata minus yang tidak disadari oleh banyak orang. Untuk menjaga mata supaya tetap sehat, perbanyaklah konsumsi makanan yang mengandung vitamin A dan juga zat karoten.

Editor : Candra Setia Budi

Baca Artikel Lainnya di Sini