Banjir di Palangka Raya Sudah Surut, Aktivitas Warga Masih Terganggu
PALANGKA RAYA, iNews.id - Banjir yang menerjang sejumlah wilayah di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) akibat meluapnya Sungai Kahayan sudah mulai surut. Salah satunya di komplek Jalan Mendawai Kelurahan Palangka Raya, Kecamatan Jekan Raya.
Meski debit air sudah menurun, warga mengaku masih sulit beraktifitas karena lingkungan terutama akses jalan utama masih terendam banjir antara dua puluh hingga tiga puluh sentimeter. Bukan itu saja, rumah mereka juga masih terendam banjir.
Salah seorang siswi sekolah Siti Aisyah mengatakan, terpaksa menerobos banjir agar dapat pergi ke sekolah.
Ia mengaku air yang merendam wilayahnya sudah mulai surut, dan berharap banjir tidak terjadi lagi.
"Sudah mulai surut, supaya tahun depan jangan banjir lagi jadi gampang ke sekolah," katanya.
Sementara itu, seorang warga Nurliana mengatakan, meski banjir sudah surut, aktivitas warga masih terganggu.
"Terhalang banjir, masih susah kalau mau ke luar rumah," ungkapnya.
Hal senada dikatakan Siti Nurwana yang juga mengatakan bahwa aktivitas warga di sekitar masih terganggu dengan adanya genangan air di permukiman mereka.
"Di rumah masih banjir, aktivitas warga masih tenggangu," ungkapnya.
Dari data BPBD Kota Palangka Raya hingga Rabu 23 NoVember 2022, banjir yang berlansung lebih dari sepekan akibat meluapnya Sungai Kahayan dampak tinggnya intensitas dari daerah hulu telah merendam 6.765 rumah dan 28.383 jiwa terdampak banjir di 18 kelurahan.
Editor: Candra Setia Budi