Klaster Perkebunan Sawit, 71 Orang di Kotawaringin Timur Positif Covid-19

KOTAWARINGIN TIMUR, iNews.id - Klaster penularan Covid-19 terjadi di perkebunan kelapa sawit di Kotawaringin Timur. Sebanyak 71 orang positif terjangkit virus corona.

"Tren kenaikan hari ini di perkebunan," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kotawaringin Timur, Multazam di Sampit, Senin (21/2/2022).

Baca Juga

Cerita Gubernur Kaltim Terpapar Covid: Jadi Gagah-Gagah Gini, Kalau Sudah Kena Semua Ngerikup

Dia mengatakan, penambahan 71 orang itu membuat kasus positif di Kotawaringin Timur menjadi 260 orang. Dari jumlah itu ada enam yang dirawat di rumah sakit, sedangkan 254 orang isolasi mandiri yang dipantau ketat tenaga kesehatan.

Menurut Multazam, 71 kasus dari klaster perkebunan itu bergejala ringan. Dia enggan membeberkan nama perkebunan yang terjadi klaster penyebaran Covid-19 itu. 

Baca Juga

Gawat! Kasus Demam Berdarah di Bangka Selatan Lewati Covid-19

Diduga, perkebunan sawit yang dimaksud ada di Kecamatan Mentaya Hilir Utara. Kawasan itu digadang-gadang menjadi kawasan industri kelapa sawit, karena terdapat Pelabuhan Bagendang dan sejumlah pabrik.

Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kotawaringin Timur, mereka yang menjalani isolasi mandiri saat ini tersebar di beberapa kecamatan, yakni 46 orang di Mentaya Hilir Utara, 14 orang di Mentawa Baru, tujuh orang di Baamang, dan dua orang di Parenggean.

Baca Juga

Hebat, 2 Wilayah Kecamatan di Sangihe Ini Tanpa Kasus Covid-19

Multazam menambahkan, peningkatan kasus Covid-19 di Kotawaringin Timur juga karena meningkatnya tracing. Selain dilakukan pemerintah, juga swasta yang menggandeng rumah sakit untuk menggelar tracing di perusahaan mereka.

"Kenaikan terbesar adalah hasil tracing mandiri pihak swasta. Hasil tracing dilakukan banyak pihak selain pemerintah," tutur pria yang juga Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi Kotawaringin Timur ini.

Editor: Reza Yunanto