Rahmat lalu membangunkan mertuanya Kartono. Keduanya lalu bersama-sama membuka pintu rumah dan ternyata ada bayi tepat di depan pintu.
Keduanya kemudian melaporkan penemuan bayi itu ke tetangga yang meneruskan laporan ke polisi setempat.
"Ya Allah, hancur hati ini melihatnya. Orang tua tidak tanggung jawab membuang bayi semungil ini," kata Rahmat.
Penemuan bayi ini diselidiki Polres Kotawaringin Barat. Polisi meminta keterangan Aris dan Rahmat, sedangkan bayi dirawat di Rumah Sakit Sultan Imanudin.
"Sementara ini kami masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan saksi sekitar," ujar Kasat Reskrim Polres Kobar AKP Rendra Aditya Dhani.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait