IRT Penderita Obesitas di Palangkaraya Dievakuasi 16 Relawan Akhirnya Meninggal

PALANGKARAYA, iNews.id - Titi Wati (40) ibu rumah tangga (IRT) yang dievakuasi 16 orang relawan di Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng) akhirnya meninggal dunia, Senin (30/1/2023). Kondisi kesehatan Titi sebelumnya sempat tak sadarkan diri hingga dilarikan ke RSUD Dokter Doris Sylvanus Palangkaraya.

Titi yang memiliki bobot 200 kg ini menghembuskan napas terakhir dalam kondisi lemah. Dia juga teranyata mengalami infeksi saluran kencing.
 
Kepala Bidang Hukum dan Hubungan Masyarakat RSUD Dokter Doris Sylvanus, Hairil Anwar menjelaskan, pasien sebelumnya tiba di rumah sakit kondisi kesadarannya mulai menurun. Pasien meninggal pukul 06.15 Wita.

Baca Juga

Kesehatan Menurun, IRT Penderita Obesitas di Palangkaraya Dievakuasi 16 Relawan ke Pikap

"Kami sempat memberikan pertolongan secara medis sesuai SOP rumah sakit. Namun pasien kondisinya semaki menurun," ucap Hairil Anwar, Senin (30/1/2023).

Setelah dimandikan dan disalatkan, jenazah Titi rencananya akan langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum di Kelurahan Kereng Bangkirai, Kecamatan Sangau, Kota Palangkaraya. Seluruh biaya ditanggung oleh pihak rumah sakit.

Baca Juga

Heroik, Aksi Petugas Damkar Evakuasi Lansia Obesitas Tak Sadarkan Diri Berbobot 150 Kg

Titi Wati mengalami obesitas atau kelebihan berat badan sejak tahun 2013 lalu. Di tahun 2019 Titi menjalani operasi bariatrik atau pemotongan lambung dan menjalani diet pola makan sehat dibantu pemeritah daerah.

Editor: Nani Suherni