Rudal penghancur milik Indonesia memiliki beberapa tipe dan sangat efektif untuk tugas militer. (Foto: Dispenal).

5. Rudal Petir V-101

Menggunakan engine standar dengan kecepatan 260 Km/jam. Keunggulan Petir di antaranya sudah mengadopsi multiple 3D point. 

Tentunya ini lebih maju dibandingkan dengan rudal yang menggunakan seeker, konsekuensinya Petir nanti dibenamkan prosesor tingkat tinggi untuk memproses data sasaran tembak. Petir V-101 sekilas mirip rudal jelajah Tomahawk dengan dukungan siirip tegak dan sayap utama. 

Fungsi sirip yang menyerupai pesawat tempur ini untuk memudahkan pengendalian kecepatan.

6. Rudal Exocet MM40 Block 3 

Merupakan upgrade dari Exocet MM40 Block 2. TNI AL telah membeli Exocet Block 3 dan telah sampai pada 2013. Exocet MM40 sebenarnya hampir sama dengan variasi sebelumnya, yaitu Block 2. 

Namun jangkauan pada Exocet Block 3 lebih jauh bisa sampai 180-200 Km dibanding Block 2 yang hanya 120 Km. Rudal ini memiliki level high subsonic dengan Mach 0,93 ber-high G manuver tinggi (10g). 

7. Rudal Raytheon AGM-65K2 

Merupakan rudal buatan Raytheon Corporation, Amerika Serikat (AS). Rudal ini memiliki panjang 2,49 meter dengan diameter 300 Mm dan mempunyai berat total mencapai 360 Kg dengan kecepatan 1.150 Km/jam. 

Rudal ini digadang untuk melengkapi sisa 10 unit-F 16 di Skadron Udara 3 dan 24 unit F-16 C/D Block 52ID di Skadron Udara 16. 

8. R-73 (AU) 

Bisa disebut rudal yang punya komparasi full dengan Sidewinder. Bila Sidewinder menjadi lambing supremasi AAM jarak dekat AS dan NATO, R-73 menjadi andalan sejak era Uni Soviet dan Pakta Warsawa. 

Serupa, R-72 juga terdiri dari beragam varian karena rudal ini bukan produk yang baru-baru sekali. R-73 ini merupakan peninggalan perang dingin, pertama kali dikembangkan pada 1973 oleh Vympel NPO. 

Jumlah R-73 yang dimiliki TNI AU menurut laporan SIPRI (Stockholm International Peace Research Institute), lembaga independen internasional yang didedikasikan untuk penelitian konflik, persenjataan, pengawasan senjata dan perlucutan senjata yang bermarkas di Swedia. 

Tercatat transaksi pada 2011 pengadaan 75 unit R-73 oleh Indonesia. Spesifikasi dari R-73 ini di antaranya memiliki kecepatan 2,5 Mach, panjang rudal 2,9 meter, berat 10 Kg dan memiliki jangkauan maksimal 40 Km. 

Itulah deretan rudal penghancur milik Indonesia yang ditakuti musuh.


Editor : Kurnia Illahi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network