Kecelakaan di Seruyan, Mobil Satlantas Polres Kobar Tabrakan dengan Kendaraan Travel

KOBAR, iNews.id - Kecelakaan terjadi di jalan Lintas Sampit- Pangkalan Bun Km 140, Pembuang Hulu, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah (Kalteng), Kamis (14/9/2023). Mobil Satlantas Polres Kotawaringin Barat (Kobar) bertabrakan dengan kendaraan travel jenis Toyota Avanza.

Dari video yang beredar, mobil yang terlibat kecelakaan bertuliskan Polisi Satlantas Polres Kobar. Kapolres Kobar AKBP Bayu Wicaksono membenarkan peristiwa tersebut.

Baca Juga

Kecelakaan di Cianjur Tadi Sore, Truk Rem Blong Tabrak Rumah, 1 Penghuni Tewas

Dia pun langsung memastikan anggotanya untuk menuju lokasi kejadian. Berdasarkan laporan awal yang diterima dari keterangan saksi peristiwa ini terjadi lantran Avanza dari arah Pangkalan Bun mengambil jalur kanan.

Sedangkan jalur tersebut dilintasi oleh mobil Satlantas yang melintas dari Sampit  menuju Pangkalan Bun. 

Baca Juga

Kecelakaan di Garut Hari Ini, Xenia Tabrak Rumah, Sopir Kabur Tinggalkan Kendaraan Ringsek

"Akibatnya mobil Avanza tersebut masuk jalur yang sedang dilintasi oleh mobil Satlantas, sehingga terjadinya peristiwa tabrakan tersebut," ucapnya saat dihubungi, Kamis (14/9/2023).

Diketahui jika Avanza tersebut merupakan mobil travel dan saat itu sedang membawa 5 penumpang. Saat ini penanganan kejadian ini sedang ditangani oleh Satlantas Polres Seruyan.

Baca Juga

Kecelakaan Maut di Merauke, Mobil Masuk Parit Tewaskan 2 Orang 5 Luka-Luka

Kapolres juga menjelaskan anggota satlantas yang terlibat kecelakaan tersebut dalam kondisi selamat.

"Sedangkan penumpang mobil Avanza saat ini masih menjalani observasi medis. Namun dari informasi yang saya terima sementara ini tidak ada penumpang yang mengalami pendarahan atau cidera tubuh," katanya.

Baca Juga

Kecelakaan Maut di Jalinsum Jambi, Pikap Diduga Bawa BBM Vs Truk, Sopir Tewas Terbakar

Sementara video yang beredar itu terlihat sejumlah orang duduk di jalan. Diduga mereka merupakan para penumpang mobil Avanza. Tampak seorang perempuan terluka di wajahnya ada juga suara tangisan seorang anak.

Editor: Nani Suherni