Keji, Anak di Kotawaringin Barat Bunuh Ibu Kandung Hanya karena Sering Dimarahi

Suasana Kepanikan di RS Indonesia yang Dikepung Israel, Korban Tewas Belum Dievakuasi

Kapolsek menerangkan, berdasarkan keterangan pelaku, pada Jumat (17/11/2023) sekitar pukul 09.00 WIB pelaku baru tiba dari Semarang menggunakan Pesawat Nam Air ke Pangkalan Bun. Pelaku tidak langsung pulang ke rumah, namun tidur ditempat Ibadah. "Setelah itu Minggu (19/11) menggunakan travel pelaku menuju ke Pandu Sanjaya, kemudian sembunyi di belakang rumah sang ibu," katanya.

Menjelang magrib (Minggu petang), pelaku masuk ke dalam kamar korban (Ibu Kandungnya) setelah berbicara sebentar, tiba-tiba pelaku langsung mencekik leher korban dan kepalanya dipukul pakai seterika. Tidak sampai di situ, pelaku juga menggorok leher korban dengan pisau.

RS Indonesia di Gaza Dihujani Tembakan Tentara Israel, MER-C Laporkan 8 Pasien Tewas

"Alasan pelaku tega berbuat itu lantaran sakit hati karena sering di marahi oleh ibu kandungnya (korban)," tuturnya.

Barang bukti yang berhasil diamankan adalah Strika, Pisau, Selimut, Kacamata, Tas Kulit Warna Hitam, Pakaian/Celana Panjang dan 2 buah HP. Saat ini tersangka ditahan di Polres Kobar untuk menjalani pemeriksaan.

Editor: Ihya Ulumuddin