Mengenal Batang Garing yang Jadi Lambang Abadi Suku Dayak di Kalimantan Tengah
Pada Batang Garing setiap dahan memiliki tiga buah yang menghadap ke atas dan ke bawah. Dahan sendiri melambangkan tiga kelompok besar manusia sebagai keturunan Maharaja Sangiang, Maharaja Sangen, dan Maharaja Bunu.
Sementara daunnya melambangkan ekor dari salah satu burung yang menjadi identitas suku Dayak yaitu burung Enggang (burung Tingang). Burung ini memberi simbol bahwa asal-usul kehidupan ini adalah berasal dari atas.
Lalu pada bagian bawah Batang Haring mempunyai guci (katalatah) berisi air suci serta dahan berlekuk yang juga melambangkan Jatha atau dunia bawah atau sering disebut dengan Pulau Batu Nindan Tarung. Pulau yang menjadi tempat manusia pertama kali sebelum diturunkan ke bumi.
Batang Haring atau Pohon Kehidupan juga melambangkan keseimbangan atau keharmonisan hubungan antara sesama manusia, manusia dengan alam, dan manusia dengan Tuhan.
Editor: Candra Setia Budi